Jumat, 26 Juni 2009 | 15:27 WIB
LOS ANGELES, KOMPAS.com — Michael Jackson bukan sekadar Raja Pop. Ia adalah ikon internasional yang derajat kepahlawanannya di dunia musik selevel dengan Elvis Presley atau The Beatles.
Sebagai simbol universalitas, Jackson juga bisa dikatakan setara dengan legenda tinju dunia Muhammad Ali.
"Dia (Jackson) memiliki universalitas yang tidak dimiliki banyak orang. The Beatles mempunyai itu, Muhammad Ali juga, tetapi tidak banyak orang memilikinya," kata Steve Greenberg, pendiri dan CEO S-Curve Records, yang dulunya menjadi disc jockey di Tel Aviv, Israel, ketika album Thriller pertama kali diluncurkan.
Satu hal yang bisa dikatakan Jackson mempunyai persamaan dengan Muhammad Ali adalah keduanya mualaf. Jackson dikabarkan masuk Islam dan berganti nama menjadi Mikaeel. Pada 21 November 2008, Daily Mail, koran laris di Inggris melaporkan, penyanyi berusia 50 tahun itu menjadi Muslim dalam suatu upacara di rumah temannya di Los Angeles.
Jackson yang dibesarkan dalam agama Saksi Jehovah, disebut-sebut duduk di lantai dan mengenakan kopiah kecil saat sahadat di kediaman Steve Porcaro, komposer musik pada album Thriller. Dia tertarik dengan Islam setelah berdiskusi dengan penulis lagu asal Kanada, David Wharnsby, dan produser Phillip Bubal.
"Mereka berbicara kepada dia tentang keyakinan mereka dan bagaimana mereka menjadi orang yang lebih baik setelah masuk Islam. Michael segera tertarik. Seorang Imam dipanggil dari masjid dan Michael mengucapkan sahadat," kata seorang sumber.
Jackson sendiri belum pernah berbicara langsung tentang isu ia memeluk Islam. Namun, saudara Jackson, Jermaine Friday, sebelumnya telah memberi sinyal bahwa sang bintang sedang mempertimbangkan untuk memeluk Islam. "Ketika saya pulang dari Mekkah, saya beri dia banyak buku dan dia bertanya tentang banyak hal mengenai agama saya dan saya bilang Islam itu damai dan indah," kata Friday yang masuk Islam sejak 1989.
http://internasional.kompas.com/read/xml/2009/06/26/15273349/Michael.Jackson.Selevel.Muhammad.Ali
Islamic Forum pada 27 Juni 2009 jam 4:43
No comments:
Post a Comment